Meter Air adalah salah satu jenis alat ukur volume air minum pada jaringan perpipaan untuk melayani pemakai baik perorangan ataupun kelompok dengan memperhatikan aspek teknis dan non teknis, sehingga masyakat dapat dengan mudah memperoleh air dengan jumlah tertentu, kualitas sesuai persyaratan air minum bagi kesehatan.
PAM Meter atau water meter adalah Meteran yang digunakan untuk mengukur aliran air PAM atau PDAM. Alat meteran ini berfungsi untuk mengukur banyaknya air yang mengalir dari jaringan pipa PDAM ke pelanggan
Meteran air ini banyak ditemukan di rumah atau aparteman bagi mereka yang berlangganan air bersih dari PAM. Alat ini digunakan oleh PDAM untuk menagih besarnya Rupiah yang harus dibayarkan oleh pelanggan. Karena itu Meteran air ini tidak boleh di otak atik atau apapun namanya yang bisa mempengaruhi kinerja yang berakibat akurasi alat ukur water meter ini tidak sesuai dengan ketentuan.
Fungsi dari meteran air sesuai dengan cara kerjanya untuk memberikan kepastian pada pelanggan air PDAM mengenai besaran Rupiah yang harus dibayarkan setiap bulan atas jumlah air yang digunakan. Dengan terdatanya konsumsi pemakain dapat digunakan sebagai pertimbangan biaya hidup atau produksi jika digunakan untuk restoran dan pabrik.
Meteran air mempunyai fungsi dan kegunaan yang beragam tergantung aplikasi dan jenisnya serta kapasitasnya. Megenai Metaran air PAM ada bebarapa kapasitas yaitu kapasitas kecil yang di gunakan di apartemen atau perumahan, kapasitas sedang digunakan untuk restoran dan rumah makan dan kapasitas besar di gunakan oleh pabrik atau lainnya.
Kepastian biaya air diperlukan juga untuk melakukan penggunaan air searif mungkin agar tidak terjadi pemborosan. Meteran air yang telah di disahkan pemerintah lewat badan metrology yang sering di sebut dengan di tera yang disertai segel akan akan menjadi alat ukur yang harus dipercaya jika digunakan untuk sistem pembayaran atas jumlah air yang di beli atau di konsumsi pelanggan. Tera ini penting sekali untuk memastikan akurasi alat ukur water meter oleh badan yang ditunjuk pemerintah.
Meteran air ini terdiri dari body yang terkoneksi dengan pipa pdam, sensor yang berupa turbin dan indikator yang cara kerjanya menggunakan priinsip mechanical register. Aliran air dari pipa menuju body water meter ini akan membuat sensor yang berupa turbin berputar yang diteruskan ke indikator sehingga ada gerakan angka yang menunjukan banyaknya air yang mengalir.
Komponen dari meteran air harusnya terbuat dari material yang tidak mudah berkarat dan tidak beracun serta tahan lama seperti terbuat dari material brass, non metal/plastic atau cast iron. Untuk komponen body ini ukuranya berbeda tergantung pada kapasitas meteran air makin besar kapasitasnya maka ukuran boduy akan makin besar.
Body metran air mempunyai dua lubang yang merupakan lubang masuknya ir dan lubang keluaran yang menuju ke pipa pelaanggan. Metran air mempunyai indicator yang posisinya berada diatas body, antara indicator dan ruang aliran air pada body yang menggerakan sensor atau turbin di lengkapi dengan seal yang mencegah air masuk kedalam ruang indicator.
Meteran air adalah alat ukur untuk mengukur dan menghitung aliran atau debit air dan volume air yang mengalir lewat water meter atau flow meter air. Jenis alat ukur water meter atau meter air ini banyak ditemukan dirumah dan apartemen yangberlangganan air pdam.
Water meter ini biasanya digunakan untuk konfirmasi jumlah pemakain air, yang digunakan sebagai Patokan jumlah pembayaran ke penyuplai air atau pdam setiap bulan. Metaran air pdam ini sebelum dipasang biasanya telah dikalibrasi oleh badan kaliberasi resmi dan disegel sebagai bukti sudah di tera.
Tujuan dari tera alat meteran air pdam ini sebagai hasil konfirmasi badan resmi pemerintah,yang digunakan sebagai alat ukur yang telah dikaliberasi. Dimana, hasil kaliberasi biasanya memberikan pengesahan akan penghitungan volume air yang melewati water meter, dan digunakan sebagai patokan nilai transaksi pemakainterhadap pemakaian jumlah volume air.
Namun demikian, karena umur pemakain yang berakibat munculnya kerak, lumut dan sebagainya menyebabkan kinerja meteran air pdam menurun. Penurunan kineraja water meter pdam ini berakibat pada akurasi yang tidak sesuai dengan yang disyaratkan ( biasanya 2%).
Karena akurasi meteran air pdam yang tidak sesuai sehingga menyebabkan kerugian baik pelanggan air minum maupun operator pdam, maka water meter perlu di kaliberasi ulang. Istilah lainya di tera ulang dan meteran air di segel.
Yang perlu diketahui segel pada meteran air yang dilakukan departemen metrology tidak boleh rusak atau putus jika ini terjadi maka watermeter tersebut wajib dilakukan tera ulang. Seperti juga pada meteran listrik yang disegel.
Perusakan segel pada meteran air baik secara sengaja ataupun tidak akan berakibat PDAM tidak mempercayai hasil pengukuran. Sangsi teringan adalah aliran air anda akan di putus dengan mencabut water meter oleh PDAM.
Sehubungan dengan Pemakaian dan Penggunaan Air di rumah membuat kita ingin melakukan tindakan yang instan dan sangat ekstrim dalam menekan pengeluaran rutin bulanan. Bukanya kita melakukan penghematan penggunaan air malah yang sering muncul di benak kita adalah mencari tahu serta jawaban terhadap pertanyaan yang ada di pikiran kita seperti :
Jika Pertanyaan dan cara ini muncul dari benak anda, mohon STOP dan jangan coba2 di teruskan dengan aksi mengutak atik water meter tersebut. Resikonya ngeri dech…!!!..
Karena Water meter atau meteran air yang dipasang di apartemen atau rumah anda adalah milik PDAM yang dipinjamkan pada pelanggan oleh PDAM.
” Mari Kita Gunakan Air Yg merupakan sumber kehidupan dengan optimal dan Bijak ”
Baca Juga